INFORMASI PUBLIK

Menteri PPPA Tinjau Lokasi Pilot Project RBI Dorong Kolaborasi Kementerian/Lembaga Daerah dan Partisipasi Masyarakat


Siaran Pers Nomor: B-19/SETMEN/HM.02.04/1/2025

 

 

Jakarta (14/2) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi dan Wakil Menteri PPPA, Veronica Tan mengunjungi lokasi Pilot Project Ruang Bersama Indonesia (RBI) di Kampung Jimpitan Kota Tangerang dan Rusun Marunda Kota Jakarta Utara. Peninjauan tersebut melibatkan perwakilan dari 13 (tiga belas) kementerian/lembaga (K/L) dan organisasi perangkat daerah (OPD) di kedua lokasi untuk mendorong pembangunan sumber daya manusia, khususnya perempuan dan anak secara holistik dan terintegrasi.

 

“Inisiasi RBI ini ditujukan untuk membangun sinergi antar K/L dari berbagai sektor pembangunan. Saat ini kami melihat bahwa di berbagai K/L memiliki jaringan sampai di tingkat desa. Ada pendamping desa, penyuluh dan macam-macam posisi lain. Namun sayangnya mereka masih bekerja sendiri-sendiri. Maka dari itu, di RBI ini kami coba kolaborasikan dan sinergikan untuk bersama-sama kita wujudkan desa yang berkualitas di berbagai aspek pembangunan,” kata Menteri PPPA (11/2).

 

Menteri PPPA menyampaikan bahwa pembangunan sumber daya manusia perlu dilaksanakan secara holistik. Oleh karenanya, berbagai K/L dan OPD perlu terlibat langsung untuk memetakan kebutuhan masyarakat di lokasi pilot project RBI.

 

“Peninjauan ke pilot project lokasi RBI bersama sekitar berbagai K/L dan pemerintah provinsi serta daerah ini dilakukan untuk melihat macam-macam layanan yang sudah ada di tingkat desa. Berbagai fasilitas dan layanan di berbagai bidang sudah tersedia, tapi masih bisa kita sempurnakan lagi. Maka, kami ajak pemerintah pusat, pemerintah daerah dan peran partisipasi masyarakat untuk berdialog. Apa yang diperlukan warga, dan apa yang bisa diupayakan oleh pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya perempuan dan anak,” kata Menteri PPPA.

 

Dalam kunjungannya ke pilot project RBI Kampung Jimpitan Kota Tangerang, Menteri PPPA meninjau berbagai program ketahanan pangan hewani seperti budaya lele dan sayur-sayuran, pengelolaan limbah sampah, serta budaya jimpitan atau iuran suka rela para warga untuk pengelolaan desa. Pada bidang pendidikan dan pemberdayaan sumber daya manusia, masyarakat juga menginiasi program sekolah lansia, belajar bahasa inggris untuk anak-anak, perpustakaan, dan fasilitasi olah raga.

 

Menteri PPPA turut mengunjungi lokasi pilot project RBI di Rumah Susun (Rusun) Marunda Kota Jakarta Utara bersama Wakil Menteri Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, Wakil Menteri Dalam Negeri, dan Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, Menengah, serta 10 (sepuluh) kementerian lembaga yang terlibat dalam pelaksanaan program RBI.

 

Wakil Menteri Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, Isyana Bagoes Oka menyampaikan program-program dari Kemendukbangga/BKKBN yang bisa disinergikan dalam RBI mulai dari program pemberdayaan untuk keluarga, anak, remaja, hingga lansia.

 

“Sepakat dengan yang disampaikan Menteri PPPA, hal yang paling penting sebetulnya adalah kolaborasi antar K/L sesuai dengan arahan Presiden.  Nantinya K/L betul-betul bisa turun dan membantu masyarakat. Dari BKKBN sendiri punya 5 (lima) quick win diantaranya gerakan orang tua asuh cegah stunting, teman asuh sayang anak, gerakan ayah teladan supaya ayah ikut berpartisipasi dalam memberikan pendidikan kelaurga dan hadir dalam keluarga, gerakan lansia berdaya, dan terakhir kita juga akan menggunakan teknologi super app agar anak bisa memanfaatkan gawai dan mendapat informasi yang tersaring dengan positif,” kata Wamen Kemendukbangga/BKKBN.

 

Wakil Menteri UMKM, Helvi Yuni Moriza menyampaikan potensi wirausaha yang ada di RBI Rusun Marunda. Dukungan dari OPD perlu dilakukan untuk memasarkan, perngurusan izin usaha, dan pemberian pinjaman modal usaha. Bantuan dan pendampingan tersebut diharapkan bisa mendukung potensi pelaku usaha di RBI Rusun Marunda.

 

“Kemen UMKM mendukung dari sisi ketahanan ekonomi keluarga. Kami melihat potensi masyarakat yang mendalami wirausaha yang sudah dibuktikan saat kami melihat-lihat langsung. Sekarang tinggal bagaimana mendorong supaya usahanya ini tumbuh dan naik kelas. Saya juga berharap kolaborasi antar K/L bisa berjalan juga untuk mewujudkan kesejahteraan bersama,” kata Wamen UMKM.

 

Wakil Menteri Dalam Negeri, Ribka Haluk menyampaikan peran serta Kemendagri dalam mendukung RBI dengan memastikan bahwa perangkat daerah hadir untuk melaksanakan program-program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Rusun Marunda.

 

Mendukung inisiasi program Ruang Bersama Indonesia, 10 K/L yang turut hadir diantaranya Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial, Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan, Kementerian Ekonomi Kreatif/Bekraf, Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Inisiasi RBI juga didukung oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jakarta, Pemerintah Daerah Kota Jakarta Timur, Pemerintah Daerah Provinsi Banten, dan Pemerintah Daerah Kota Tangerang serta berbagai OPD.

 

 

BIRO HUKUM DAN HUMAS

KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

DAN PERLINDUNGAN ANAK

Telp.& Fax (021) 3448510

e-mail : humas@kemenpppa.go.id

website : www.kemenpppa.go.id