Menteri PPPA Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Lewat Bantuan Modal UMKM
Siaran Pers Nomor: B-143/SETMEN/HM.02.04/5/2025
Jakarta (23/5) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi mendukung komitmen organisasi masyarakat dalam mendukung pemberdayaan ekonomi perempuan melalui pemberian bantuan permodalan bagi 400 usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) yang dimiliki oleh perempuan. Hal tersebut disampaikannya dalam sambutan acara Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI) Peduli UMKM Perempuan yang diselenggarakan di Smesco, Jakarta.
“Perempuan merupakan pilar penting dalam ekonomi nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, sebanyak 64,5 persen pelaku UMKM di Indonesia adalah perempuan, atau setara dengan sekitar 37 juta orang. Bukan hanya itu, menurut data Kadin (Kamar Dagang dan Industri Indonesia), kontribusi perempuan dalam sektor UMKM turut menyumbang hingga 61 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional. Maka dari itu, kita harus memberikan ruang dan kesempatan bagi perempuan untuk mengembangkan kapasitasnya secara maksimal agar mereka bisa turut serta dalam pembangunan ekonomi, sekaligus menjadi agen perubahan yang membawa harapan bagi keluarga, komunitas dan negara,” kata Menteri PPPA (22/5).
Menteri PPPA memberikan apresiasi kepada PPLIPI sebagai organisasi masyarakat yang menunjukan kepedulian dan komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan perempuan melalui pemberdayaan ekonomi.
“Kami di Kemen PPPA berkomitmen untuk mendorong pemberdayaan ekonomi perempuan melalui kolaborasi dengan PPLIPI. Kita harus saling bergandengan tangan dan bekerja sama untuk mewujudkan hal ini. Sebab, tangan kami tidak cukup panjang untuk merangkul seluruh perempuan Indonesia, sehingga kolaborasi dengan organisasi masyarakat seperti PPLIPI menjadi sangat penting dalam memperkuat sesama perempuan,” tegas Menteri PPPA.
Menteri PPPA turut menambahkan bahwa dalam menghadapi berbagai tantangan dalam upaya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Kemen PPPA telah menetapkan tiga program prioritas. Salah satu program tersebut adalah inisiasi Ruang Bersama Indonesia (RBI), yang dirancang untuk menyelesaikan berbagai permasalahan terkait isu perempuan dan anak melalui kolaborasi nyata di tingkat akar rumput dan lintas sektor.
Sekretaris Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Kemen UMKM), Arif Rahman Hakim menyatakan bahwa saat ini proporsi usaha mikro di Indonesia mencapai 99 persen dari total UMKM. Ke depan, usaha mikro tersebut diharapkan dapat naik kelas dan memberikan manfaat yang lebih besar.
“Apa yang dilakukan oleh PPLIPI dalam memberikan bantuan permodalan bagi usaha mikro yang dikelola perempuan sudah sejalan dengan program prioritas pemerintah. Melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, Kementerian UMKM diberikan target untuk menaik kelaskan 300 ribu usaha UKM. Selain itu, kami juga ditugaskan menumbuhkan wirausaha yang produktif. Karena saat ini, angkawirausaha masih rendah di angka 3,08 persen atau sekitar 4,7 juta. Targetnya kita naikkan menjadi 3,6 persen. Mudah-mudahan dengan dukungan dari para perempuan tangguh seperti yang hadir di sini melalui program pemberian dukungan permodalan dari PPLIPI, bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga usaha ibu-ibu bisa naik kelas,” kata Arif Rahman.
Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat PPLIPI, Indah Suryadharma Ali menyampaikan apresiasi terhadap Kemen PPPA yang senantiasa mendukung pemberdayaan ekonomi perempuan. Ke depan, PPLIPI berkomitmen untuk terus melanjutkan program bantuan permodalan agar perempuan pelaku usaha mikro dapat meningkatkan kesejahteraan dirinya dan keluarganya.
“PPLIPI berkomitmen melakukan pemberian permodalan kepada para pelaku usaha perempuan sejak tahun 2016. Meskipun banyak tantangan yang dihadapi, tapi kami tetap bersemangat untuk mendukung sesama perempuan. Kami berharap bantuan yang diberikan, bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para perempuan pelaku usaha. Tujuannya agar usaha ibu-ibu bisa naik kelas, penghasilannya meningkat, dan kesejahteraan keluarganya ikut terangkat,” ungkap Indah.
BIRO HUMAS DAN UMUM
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DAN PERLINDUNGAN ANAK
Telp.& Fax (021) 3448510
e-mail : humas@kemenpppa.go.id
website : www.kemenpppa.go.id